Akuisisi Limitless oleh Meta: Memperkuat Visi "Superintelijen Personal" di Tengah Kompetisi Perangkat Wearable AI

Meta Platforms, Inc. (META) secara resmi mengumumkan akuisisi terhadap Limitless, sebuah perusahaan rintisan perangkat wearable berbasis Kecerdasan Buatan (AI) yang berbasis di Amerika Serikat. Akuisisi ini merupakan langkah strategis Meta untuk mengakselerasi pengembangan perangkat wearable canggih, sejalan dengan visi ambisius mereka untuk mewujudkan "superintelijen personal" bagi khalayak luas.

Detail Akuisisi dan Penegasan Visi

Akuisisi Limitless, yang dikenal dengan produk utamanya berupa Liontin (Pendant) bertenaga AI, dikonfirmasi langsung oleh CEO Limitless, Dan Siroker, melalui unggahan di blog korporat dan video pada hari Jumat. Meskipun rincian finansial dari kesepakatan ini tidak diungkapkan, langkah ini menegaskan fokus Meta pada perangkat keras AI.

"Kami sangat antusias Limitless akan bergabung dengan Meta untuk membantu mengakselerasi upaya kami membangun perangkat wearable berkemampuan AI," ujar seorang juru bicara Meta dalam sebuah pernyataan.

Dalam pengumuman pribadinya, Siroker menyoroti kesamaan visi dengan raksasa teknologi tersebut. "Meta baru-baru ini mengumumkan visi baru untuk menghadirkan superintelijen personal kepada semua orang, dan bagian kunci dari visi itu adalah membangun perangkat wearable AI yang luar biasa. Kami berbagi visi ini dan akan bergabung dengan Meta untuk membantu mewujudkan visi bersama kami."

Liontin Limitless sendiri merupakan perangkat kecil yang mampu merekam percakapan dan secara otomatis menghasilkan ringkasan, berfungsi sebagai asisten memori pribadi. Tim Limitless akan diintegrasikan ke dalam divisi perangkat keras Meta, Reality Labs, yang juga menaungi pengembangan kacamata pintar Ray-Ban Meta.

Lanskap Pasar Wearable AI yang Kompetitif

Akuisisi ini terjadi di tengah pasar perangkat wearable AI yang perlahan tumbuh namun belum menghasilkan produk yang dominan. Meskipun demikian, Meta telah menunjukkan kemajuan signifikan. Kacamata pintar Ray-Ban Meta milik mereka, yang dilengkapi dengan fitur asisten digital AI, dilaporkan telah menjadi kejutan sukses di pasaran.

Sejumlah perusahaan lain juga telah menawarkan produk sejenis dalam kategori ini, menunjukkan tren teknologi yang sedang berkembang:

  • Friend menawarkan perangkat dengan gaya liontin serupa.

  • Plaud hadir dalam bentuk kartu kecil atau pil yang dapat dijepit atau dikenakan di leher.

  • Bee, sebuah perangkat yang dikenakan pada gelang tangan, diakuisisi oleh Amazon pada bulan Juli, menandakan minat Amazon dalam teknologi wearable AI, yang juga didukung oleh lini Alexa+ pada perangkat Echo Speaker mereka.

  • Google juga memperkuat posisinya, dengan asisten Gemini yang terintegrasi langsung pada ponsel Pixel 10.

Keputusan Meta untuk mengakuisisi Limitless menunjukkan bahwa mereka memilih untuk membeli teknologi yang sudah teruji untuk mempercepat jadwal pengembangan, daripada membangunnya dari awal di tengah persaingan yang ketat.

Implikasi bagi Pelanggan Limitless

Dengan bergabungnya Limitless ke Meta, terjadi beberapa perubahan bagi pelanggan Liontin Limitless yang sudah ada:

  1. Penghentian Penjualan: Penjualan Liontin Limitless kepada pelanggan baru dihentikan.

  2. Dukungan Jangka Panjang: Pelanggan Liontin yang sudah ada akan tetap mendapatkan dukungan layanan minimal selama satu tahun.

  3. Layanan Gratis: Semua pelanggan yang sudah ada akan menerima Unlimited Plan secara gratis, menghapus biaya langganan bulanan.

  4. Penghentian Fitur Lain: Fitur non-Pendant, seperti aplikasi "Rewind" yang merekam aktivitas desktop, akan dihentikan.

  5. Pilihan Data: Limitless memberikan fasilitas kepada pengguna untuk mengekspor atau menghapus semua data mereka, seiring dengan diperkenalkannya pembaruan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Layanan Meta.

Akuisisi Limitless memperjelas bahwa Meta melihat perangkat wearable AI sebagai jalur kritis untuk mencapai superintelijen personal, di mana AI dapat bekerja secara mulus dan kontekstual dalam kehidupan sehari-hari pengguna.

Buku: AI-Powered Strategic Management

Comments