Inilah Alasan Satya Nadella Dipilih Menjadi CEO Micosoft


Berita hangat minggu ini adalah dipilihnya Satya Nadella menjadi CEO Microsoft. Seperti kita ketahui bahwa CEO saat ini Steve Ballmer telah mengundurkan diri pada bulan Agustus 2013, namun Ballmer masih akan berada di Microsoft selama satu tahun sampai CEO baru dipilih.

Sejak saat itu, Bill Gates mulai mencari sosok penggantinya. Pada bulan Desember, Bill Gates sudah menentukan pilihannya untuk CEO Microsoft, yaitu Steve Mollenkopf, presiden Qualcomm namun sayang ditolak. Demikian halnya dengan pinangan Microsoft kepada Alan Mulally CEO Ford Motor.

Akhirnya Dewan Komisaris Microsoft pada tanggal 4 February 2014 lalu secara resmi mengangkat Satya Nadella sebagai CEO Microsoft yang baru. Terus terang saya baru minggu ini juga mendengar namanya :-). Saya penasaran untuk mengetahui Satya Nadella lebih dalam.

Nadella lahir di Hyderabad, India, pada 1967. Ia telah bekerja untuk Microsoft selama 22 tahun, sejak 1992. Namanya dikreditkan sebagai salah seorang yang turut mengembangkan berbagai layanan Microsoft, termasuk Azure. Sebelum di Microsoft, Nadella pernah bekerja untuk Sun Microsystems.

Jabatan terakhir Satya Nadella di Microsoft adalah sebagai Executive VP of Microsoft’s Cloud and Enterprise group, yang bertanggung jawab mengembangkan dan mengoperasikan network and server infrastructure untuk mendukung Xbox, Bing, Office dan layanan lainnya.

Statement Bill Gates mengapa dia pilih Satya Nadella sebagai CEO Microsoft yang baru adalah sebagai berikut “During this time of transformation, there is no better person to lead Microsoft than Satya Nadella. Satya is a proven leader with hard-core engineering skills, business vision and the ability to bring people together. His vision for how technology will be used and experienced around the world is exactly what Microsoft needs as the company enters its next chapter of expanded product innovation and growth.

Comments

Post a Comment