Trend Iklan pada Media Digital

Setelah Google Adsense masuk dengan uji coba di website berbahasa Indonesia melalui portal-portal besar seperti detik.com, kapanlagi.com, antaranews.com serta media besar lainnya. Sejak awal April 2011, sudah mulai muncul di blog atau publisher kecil atau personal berbahasa Indonesia.

Google memandang Indonesia sebagai potensial market untuk periklanan digital yang sedang tumbuh. Dari data yang disampaikan oleh Regional Director Effective Measure Russell Conrad, saat ini belanja iklan di media digital Indonesia sekitar USD 40 juta, dan diprediksi dalam lima tahun kedepan akan tumbuh menjadi USD 150 juta.

Hal tersebut seiring dengan semakin meleknya masyarakat akan internet dan didukung dengan infrastrukstur internet yang menyebar ke seluruh pelosok dan menurunnya tarif akses internet di Indonesia.

Google tidak sendirian mengeruk pasar iklan digital di Indonesia. Ada pemain lokal yang akan menghadangnya yaitu SITTI. Yang secara terang-terangan menantang Google Adsense.

Di sisi lain yang head to head dengan iklan banner-nya Google adalah idblogNetwork. idBlogNetwork selain bermain pada Pay per Click (PpC), juga melayani advertiser yang ingin produknya di review atau istilahnya Pay per Post (PpP).

Banyak juga Pengiklan yang direct langsung ke pengelola portal atau website untuk menaruh iklannya, bisa dengan hitungan klik, lama tayang maupun banyaknya iklan tersebut muncul.

Comments